Maaf Berantakan Masih Newbie

Liat - liat aja dulu

Maaf Berantakan Masih Newbie

Liat - liat aja dulu

Maaf Berantakan Masih Newbie

Liat - liat aja dulu

Maaf Berantakan Masih Newbie

Liat - liat aja dulu

Maaf Berantakan Masih Newbie

Liat - liat aja dulu

Sabtu, 14 Januari 2017

Menguji hasil manajemen bandwidth pada jaringan

Pada pengujian hasil manajemen bandwidth pada jaringan, client akan mendapatkan bandwidth untuk penggunaan jaringan internet. Dalam browsing, client akan merasakan sedikit lama memuat seuatu halaman karena terdapat pembatasan bandwidth oleh ”Simple Queues” yang telah kita konfigurasi tadi. Pada mikrotik, akan terlihat queue yang kita buat untuk masing-masing client akan berubah warna, itu menandakan bahwa client kita sedang aktif menggunakan bandwidth dalam jaringan.

BitMeter
software untuk melihat/mengecek berapa kecepatan upload dan download dari koneksi internet anda baik untuk paket unlimited ataupun kuota yang anda beli dari ISP pilihan anda. kecepatan upload dan download

NetTraffic
untuk monitor kecepatan internet yang ditampilkan kedalam bentuk grafik pekaian perhari/bulanan dan tahunan yang memudahkan anda untuk mengetahui dan mengukur dengan tepat kecepatan dan berapa banyak pemakaian bandwidth internet anda.

SpeedConnect Internet Accelerator
selain menjadi internet/bandwidth meter software ini juga mampu mengoptimalkan koneksi internet dan meningkatkan kecepatan internet anda, browsing, download dan online game jadi lebih cepat.

NetSpeedMonitor
Seperti namanya, software NetSpeedMonitor untuk memonitor kecepatan koneksi internet upload dan download serta fungsi lain seperti catatan/log berapa banyak bandwidht yang anda habiskan perhari atau bulanan. pake software ini koneksi internet paket kuota anda akan jadi lebih terjaga dan terkontrol.

FreeMeter

Simple, ringan dan mengerjakan tugasnya adalah gambaran dari software FreeMeter dengan ukuran file 120KB software ini sudah cukup untuk kamu jadikan sebagai alat untuk mengukur kecepatan koneksi internet, banyaknya bandwidth yang terpakai, ping utility, trace route dll dalam satu paket.

Manajemen Bandwidth pada jaringan

Bandwidth adalah besaran yang menunjukkan seberapa banyak data yang dapat dilewatkan dalam koneksi melalui sebuah network. Istilah ini berasal dari bidang teknik listrik, di mana bandwidth yang menunjukkan total jarak atau berkisar antara tertinggi dan terendah sinyal pada saluran komunikasi (band).
Jenis - jenis bandwidth Terdapat dua jenis bandwidth yaitu :
Digital Bandwidth:
Digital Bandwidth adalah jumlah atau volume data yang dapat dikirimkan melalui sebuah saluran komunikasi dalam satuan bits per second tanpa distorsi.
Analog Bandwith:
Analog Bandwidth adalah perbedaan antara frekuensi terendah dengan frekuensi tertinggi dalam sebuah rentang frekuensi yang diukur dalam satuan Hertz (Hz) atau siklus per detik, yang menentukan berapa banyak informasi yang bisa ditransimisikan dalam satu saat.
Management Bandwith, adalah suatu alat yang dapat digunakan untuk management dan mengoptimalkan berbagai jenis jaringan dengan menerapkan layanan Quality Of Service (QoS) untuk menetapkan tipe-tipe lalulintas jaringan. sedangkan QoS adalah kemampuan untuk menggambarkan suatu tingkatan pencapaian didalam suatu sistem komunikasi data.
Maksud dari manajemen bandwidth ini adalah bagaimana kita menerapkan pengalokasian atau pengaturan bandwidth dengan menggunakan sebuah PC Router Mikrotik. Manajemen bandwith memberikan kemampuan untuk mengatur Bandwidth jaringan dan memberikan level layanan sesuai dengan kebutuhan dan prioritas sesuai dengan permintaan pelanggan. 

Manajemen Traffic dan Bandwidth Pada Jaringan

Manajemen Traffic pada jaringan adalah suatu usaha mengontrol traffic jaringan sehingga bandwidth lebih optimal dan performa network lebih terjamin.
Manajemen Bandwidth pada jaringan adalah suatu istilah yang ditujukan pada suatu subsistem antrian packet dalam/pada suatu jaringan atau network devices.
Metode Pengendalian Traffic
1. Prioritas
Pada metode prioritas paket data yang melintasi gateway diberikan prioritas berdasarkan port, alamat IP atau sub net. Jika trafik pada gateway sedang tinggi maka prioritas dengan nilai terendah (nilai paling rendah berarti prioritas tertinggi) akan diproses terlebih dahulu, sedangkan yang lainnya akan di berikan ke antrian atau dibuang. Metode prioritas paling cocok diterapkan pada koneksi internet yang memiliki bandwidth sempit, hanya trafik paling penting saja yang dilewatkan seperti smtp dan pop3.
2. FIFO
Pada metode FIFO jika trafik melebihi nilai set maka paket data akan dimasukkan ke antrian, paket data tidak mengalami pembuangan hanya tertunda beberapa saat. Metode FIFO cocok diterapkan pada koneksi internet dengan bandwidth menengah 64kbps, untuk menghindari bootleneck pada jaringan LAN. Paket data jika melebihi batas konfigurasi akan di masukkan ke dalam antrian dan pada saat jaringan LAN tidak sibuk maka paket data dalam antrian akan dikeluarkan.
3. Penjadwalan/Schedulling
Metode penjadwalan atau scheduling ini paling sering dipakai karena memiliki kemampuan membagi paket data ke dalam ukuran yang sama besar kemudian memasukkan ke dalam beberapa antrian. Antrian itu kemudian di keluarkan oleh scheduler dengan algoritma round robin.
4. Shape & drop
Shape & drop merupakan metode paling cocok serta efektif untuk jaringan yang memiliki beban trafik sangat tinggi. Jika trafik melebihi nilai set maka paket data akan di masukan ke dalam antrian sehingga trafik menurun secara perlahan, metode ini disebut pemotongan bandwidth, kemudian jika trafik terus menerus melebihi nilai set maka paket data akan dibuang (drop).

Konfigurasi dan pengujian tools monitoring jaringan

Jalankan wireshark
Klik menu capture dan pilih Interface seperti yang terlihat pada gambar berikut.

Setelah menu interface di klik, maka akan ada kotak dialog wireshark seperti pada gambar dibawah ini

Kotak dialog pada gambar diatas diperoleh dari daftar antarmuka jaringan yang dimiliki. Kolom paket akan bernilai suatu bilangan tertentu, hal tersebut menunjukkan adanya paket data yang masuk
Pilih interface yang mempunyai paket jaringan yang masuk atau aktif
Selain itu, kita juga dapat melakukan konfigurasi dengan mengklik tombol options
Setelah mengklik tombol options, maka akan tampil seperti gambar berikut ini
Pastikan pada menu capture options tersebut, bagian "Capture packets in promiscuous mode" sudah tercentang.
Kita juga dapat menentukan file dan lokasinya dengan klik tombol browse pada bagian Capture File.
Klik Start
Wireshark akan melakukan sniffing sesuai dengan konfigurasi yang dilakukan
Proses pengambilan paket data ini akan berlangsung secara real time
Semakin lama melakukan sniffing, semakin besar file yang akan dihasilkan
Contoh proses sniffing pada wireshark secara real time seperti pada gambar ini

Untuk menghentikan proses sniffing, klik icon adapter jaringan yang berwarna merah, letaknya nomor empat dari kiri.
Untuk menyimpan paket data yang sudah dicapture secara real time, klik menu File->Save As

Tulis nama file nya, kemudian klik tombol save untuk menyimpan file hasil capture. File nya seharusnya berekstensi .pcap

Instalasi software monitoring jaringan dengan Wireshark

Pertama download dulu softwarenya di sini pilih sesuai dengan arsitektur sistem operasi anda
Kemudian klik dua kali atau enter pada aplikasi tadi yang telah didownload
Lalu instal seperti menginstall aplikasi biasa, atau ikuti step gambar dibawah ini















Selesai

Mengintip dan menganalisis aktifitas jaringan mengunakan Wireshark

Wireshark - Network Protocol Analyzer Wireshark adalah salah satu dari sekian banyak tool Analayzer yang banyak digunakan oleh network administrator untuk menganalisa kinerja jaringan. wireshark banyak disukai karena interfacenya, yang menggunakan Graphical User Interface (GUI) atau tampilan grafis.
seperti namanya, Wireshark mampu menangkap paket-paket data informasi yang berseliweran dalam jaringan yang kita "intip". semua jenis paket informasi dalam berbagai format protokol pun akan dengan midah ditangkap dan dianalisa. karenanya tak jarang tool ini juga dapat dipakai untuk sniffing (memperoleh informasi penting seperti password email atau account lain) dengan menangkap paket-paket yang melintas di dalam jaringan dan menganalisa

untuk mengunakan tool  ini pun cukup mudah. kita cukup memasukkan perintah untuk mendapatkan informasi yang ingin kita capture (yang ingin diperoleh) dari jaringan kita.
Penggunaan Wireshark
wireshark akan menampilkan semua informasi tentang paket yang keluar dan masuk dalam interface yang telah dipilih. bebrapa tampilan hasil capture wireshark meliputi frame, Ethernet, internet protokol, User-Datagram Protokol, Link-lokal Multicasr Name Resolution.

Fungsi monitoring jaringan

Fungsi monitoring jaringan, adalah untuk mengumpulkan informasi yang berguna dari berbagai bagian jaringan sehingga jaringan dapat diatur dan dikontrol dengan menggunakan informasi yang telah terkumpul. Dengan begitu diharapkan jika terjadi touble atau permasalahan dalam jaringan akan cepat diketahui dan diperbaiki sehingga stabilitas jaringan lebih terjamin.
a.  Menangkap informasi atau data paket yang dikirim dan diterima dalam jaringan computer
b. Mengetahui aktivitas yang teradi dalam jaringan computer
c.  Mengetahui dan menganalisa kinerja jaringan komputer yang kita miliki seperti kecepatan akses/share data dan koneksi jaringan ke internet
d. Mengamati keamanan dari jaringan komputer yang kita miliki

Monitoring Jaringan

Pengertian Monitoring Jaringan, adalah proses pengumpulan dan melakukan analisis terhadap data-data pada lalu lintas jaringan dengan tujuan memaksimalkan seluruh sumber daya yang dimiliki Jaringan.
Monitoring jaringan ini merupakan bagian dari manajemen jaringan. Monitoring Jaringan dapat dibagi menjadi 2 bagian yaitu :
Connection Monitoring
Connection monitoring adalah teknik monitoring jaringan yang dapat dilakukan dengan melakukan tes ping antara monitoring station dan device target, sehingga dapat diketahui bila koneksi terputus.
Traffic Monitoring

Traffic monitoring adalah teknik monitoring jaringan dengan melihat paket aktual dari traffic pada jaringan dan menghasilkan laporan berdasarkan trafficjaringan.

Menguji hasil integrasi sistem operasi dengan jaringan (internet)

Pada artikel sebelumnya  Kita melakukan konfigurasi  di artikel
“ Melakukan konfigurasi integrasi sistem operasi dengan jaringan (internet) “

Nah coba kita lihat hasil percobaan tadi apakah benar-benar berganti nama atau tidak? coba buka Network di Explorer dan lihat! Jika berganti nama pengujian berhasil.




Melakukan konfigurasi integrasi sistem operasi dengan jaringan (internet)

Merubah Nama Komputer (Hostname) dan WorkGroup di Windows
Pertama buka ekspolorer, lalu klik kanan pada My Computer/ This PC > Properties

Kemudian pilih Advanced System Settings
Lalu klik tab Computer Name > Change
Rubah seperti gambar dibawah ini
Kemudian Restart

Fungsi integrasi sistem operasi dengan jaringan

a.    Menghubungkan sejumlah komputer dan perangkat lainnya ke sebuah jaringan

b.    Mengelola sumber daya jaringan

c.     Menyediakan layanan

d.    Menyediakan keamanan jaringan bagi multiple users

e.    Mudah menambahkan client dan sumber daya lainnnya

f.     Memonitor status dan fungsi elemen – elemen jaringan

g.    Distribusi program dan update software ke client

h.    Menggunakan kemampuan server secara efisien

i.    Menyediakan tolerasi kesalahan 

Konfigurasi Integrasi System Operasi Jaringan

a.  konfigurasi
konfigurasi adalah pengaturan - atau proses pembuatan pengaturan - dari bagian-bagianyang membentuk keseluruhan
Konfigurasi Jaringan menggambarkan berbagai kegiatan yang berhubungan dengan membangun dan mempertahankan jaringan data. Konfigurasi Jaringan mencakup isu-isu yang berkaitan denganmemungkinkan protokol dari perspektif perangkat lunak, dan isu-isu yang berkaitan dengan router,switch, dan firewall dari perspektif hardware.

b. 
Integrasi
Integrasi merupakan penyatuan unsur-unsur  dari sesuatu yang berbeda atau beraneka ragam sehingga menjadi satu kesatuan dan pengendalian terhadap konflik atau penyimpangan dari penyatuan unsur-unsur tersebut.
Integrasi data merupakan suatu proses menggabungkan atau menyatukan data yang berasal dari sumber yang berbeda dalam rangka mendukung manajemen informasi dan mendukung pengguna untuk melihat kesatuan data

c. System Operasi Jaringan
Sistem operasi jaringan adalah sebuah jenis sistem operasi yang ditujukan untuk menangani jaringan. Umumnya, sistem operasi ini terdiri atas banyak layanan atau service yang ditujukan untuk melayani pengguna, seperti layanan berbagi berkas, layanan berbagi alat pencetak (printer), DNS Service, HTTP Service, dan lain sebagainya.

Kesimpulan :
Jadi, Konfigurasi integrasi system operasi jaringan adalah konfigurasi yang dilakukan agar antar sub sistem saling keterkaitan sehingga data dari satu sistem secara rutin dapat melintas, menuju atau diambil oleh satu atau lebih sistem yang lain.

Menguji hasil sharing resource dalam jaringan

1.   Memeriksa pemasangan kartu jaringan (LAN Card) dengan apakah telah terpasang    dengan   baik atau tidak.
2.   Memeriksa Pemasangan konektor Kabel pada hub/switch atau konektor lain tidak mengalami short atau open.
3.   Pemasangan konektor tidak longgar.
4.   Setting dan konfigurasi kartu jaringan secara software telah benar sesuai dengan ketentuan jaringan sebelumnya baik dari instalasi driver kartu jaringan, Konfigurasi IP Address, Subnet mask dan Workgroup yang digunakan.
       Pengujian merupakan tindakan untuk mengetahui kerja sistem jaringan yang telah kita perbaiki apakah sudah dapat mengenal komputer client lain dalam jaringan. Pengujian dapat dilakukan dengan berbagai cara.
       Cara pengujian IP Address dapat dilakukan dengan mudah dan memberikan informasi yang lengkap karena didalamnya memberikan informasi tentang jenis kartu jaringan yang digunakan, IP Address, Subnet mask dan kecepatan akses perbayte serta informasi yang hilang (lost) dalam pengiriman data.

Mengkonfigurasi Sharing Resource Dalam Jaringan

Cara setting jaringan ad hoc dan sharing file pada windows 7
1.   Perangkat yang tersedia 2 buah netbook/laptop (lebih dari 2 juga bisa), dan hidupkan netbook tersebut.


2.   Kemudian dalam keadaan netbook stanby klik tombol Start pilih Control Panel, kemudian klik Network And Sharing Center, akan muncul tampilan seperti ini.


3.    Setelah itu saatnya untuk men-setting ad hoc dengan memilih dan klik Set Up A New Connection Or Network yang berada dibawah Change Your Networkig Settings,




4.   Selanjutnya akan muncul tampilan yang ada tulisan Choose A Connection option,   kemudian pilih Set Up A Wireless Ad Hoc (Computer-To-Computer) Network dan klik Next.


5.   Kemudian akan munul tampilan Set Up A Wireless Ad Hoc Network klik Next saja,


6.   Kemudian akan tampil lagi Give Your Network A Name And Choose Scurity Option, pada  tahap ini membuat nama jaringan Ad Hoc dan keamanannya, dalam keamanan ada 3 tipe :
1.      No Authentication (Open) adalah membuat jaringan Ad Hoc langsung menyambung tanpa kemaanan
2.      WEP yaitu jaringan Ad Hoc dengan memberi password untuk bisa tersambung.
3.      WPA-2 Personal yaitu jaringan Ad Hoc dengan memberi password untuk bisa tersambung
Dan kami menggunakan No Authentication (Open), Setelah itu ceklis Save This Network untuk menyimpan jaringan Ad Hoc pada netbook atau tidak di ceklis dan itu hanya dapat digunakan sekali dan akan hilang jika sudah tidak di gunakan lagi, kemudian klik Next.



7.   Kemudian muncul lagi tampilan seperti berikut


dan setelah itu dengan sendirinya akan tampil seperti dibawah ini, kemudian klik close.




8.   Sekarang untuk mengkoneksikan netbook client dan mensharing file dari netbook server Ad Hoc, dan langkah ini masuk lagi pada Control Panel, dan tampilannya akan seperti ini, yang menunjukkan Ad Hoc sudah jadi, dan sekarang mensetting ip address dengan mengklik Wireless Network Connection (PTI).

9.   kemudian akan muncul Wireless Network Connection Status dan di klik Properties, maka muncul Wireless Network Connection Properties,


dan setelah itu setting ip address dengan mengklik Internet Protocol version 4(TCP/IPv4) seperti pada gambar dibawah, yang perlu di isi ip address dan subnet mask, untuk default gateway di kosongkan karena tidak terkoneksi ke internet, ip address yang di gunakan adalah tipe C  (contoh: 198.162.1.1), untuk DNS server itu hanya buku alamat saat masuk ke internet dan menfilter alamat web, kemudian klik ok, klik ok lagi pada wireles network connection properties, kemudian close pada wireless network connection status.


10. Kemudian setting file sharing supaya bisa share file pada jaringan Ad Hoc, pada tahap ini pilih file yang akan di share, setelah itu klik kanan pilih properties dan masuk pada tab sharing, kemudian klik share, maka akan ada Choose people to share with, klik tanda  pilih everyone dan klik Add, kemudian klik share, terlihat seperti gambar


11. Kemudian akan tampil sharing items untuk konfigurasi file-file yang di sharing yang membutuhkan waktu beberapa detik sesuai ukuran besar kecil file yang ada dalam folder tersebut, kemudian secara otomatis tampil seperti pada gambar yang menandakan folder tersebut sudah di share,



Kemudian setting file sharing agar netbook lain bisa mengambil dan mengirim file tanpa keamanan, dengan masuk ke Control Panel dan klik Change advanced sharing settings maka akan ada pilihan seperti ini,
Kemudian pada Network Discovery pilih turn on, file and printer sharing pilih turn on, public folder sharing di turn on, kemudian pada password protected sharing di turn off, dan selesai untuk tahap share file
12. Langkah selanjutnya setting pada netbook/laptop client agar bisa terkoneksi ke server, pada bagian Network di sebelah kanan bawah desktop di server di klik maka akan muncul seperti pada gambar


pada bagian Network di sebelah kanan bawah desktop client di klik maka akan muncul seperti pada gambar dan klik connect,




13. Setelah itu konfigurasi ip address dengan mengklik Open network and sharing Center, klik wireless network connection status, kemudian klik properties muncul wireless connection properties klik dua kali pada internet protokol version 4(TCP/IPv4) maka akan muncul setting ip address, masukkan ip address sesuai ip server kecuali pada angka paling belakang (contoh: 198.168.1.(diisi terserah kecuali 1), kemudian klik OK, klik ok lagi pada wireles network connection properties, kemudian close pada wireless network connection status.



14. Sekarang sudah bisa terkoneksi dan file sharing dari server sudah bisa di ambil dari folder yang di share oleh netbook/laptop server, seperti pada gambar dengan tahap klik file explorer atau klik start dan klik Computer, selanjutnya akan tampil file explorer, dan pada bagian kiri klik network maka di sebelah kanan akan muncul netbook/laptop yang terhubung, kemudian klik netbook/laptop server disitu akan muncul folder yang di share tadi.




15. Dengan jaringan Ad Hoc bisa untuk dijalan Game yang mendukung multiplayer menggunakan LAN, jadi kita bisa memainkan permainan bersama dalam permainan di jaringan Ad Hoc.

Fungsi Sharing Jaringan

Fungsi Sharing Jaringan, diantaranya sebagai berikut:

a.       Membagi sumber daya, misalnya membagi printer, CPU, memori ataupin harddisk.

b.      Sebagai sarana berkomunikasi, misalnya e-mail, instant messaging, chatting.

c.       Sebagai akses informasi, misalnya web browsing.

d.      Menghemat uang, misalnya : printer, dengan adanya jaringan komputer satu printer  dapat digunakan oleh lebih dari satu komputer.


e.       Reliabilitas tinggi, misalnya salah satu komputer rusak lalu data didalamnya hilang, maka data tersebu masih dapat digunakan lagi dikomputer lain yang menyimpan data tersebut.

Hasil audit server

a.       Untuk memonitor setiap perubahan pada konfigurasi kemanan jaringan
b.      Untuk mengetahui siapa saja yang mengakses file-file tertentu.
c.       Untuk memonitor aktifitas dari sejumlah user jaringan
d.      Untuk menyimpan rekaman kegiatan login dan logout berdasarkan tanggal dan waktu

Proses audit server pada Sistem Operasi Jaringan

1.   Tahap Perencanaan Audit
Penting bagi auditor memperoleh dan meninjau ulang latar belakang informasi atas unit, ktivitas, atau fungsi yang akan diaudit. Auditor perlu mengumpulkan informasi dari klien untuk memperoleh suatu pemahaman menyangkut departemen DP dan sasaran hasilnya.
2.   Tahap Survei Persiapan
Survei ini membantu auditor untuk mengidentifikasi area permasalahan, area sensitif, dan operasi yang rumit atas kesuksesan audit dari departemen DP.
3.   Tahap Audit yang Terperinci
Kunci aktivitas untuk menguji dan mengevaluasi sepanjang tahap audit yang terperinci.
meliputi :
Organisasi menyangkut fungsi pengolahan informasi.
Praktek dan kebijakan sumber daya manusia.
Operasi komputer.
Pertimbangan implementasi dan pengembangan sistem.
Pengoperasian sistem aplikasi.
4.   Pelaporan Pada penyelesaian dari audit operasional, suatu laporan dibagi-bagikan ke manajemen dan panitia audit perusahaan. Isi dari laporan ini bervariasi menurut harapan manajemen
5.   Memeriksa apakah ada fungsi manajemen Jaringan yang kuat dengan otoritas untuk membuat standar dan prosedur
6.   Memeriksa apakah tersedia dokumen mengenai inventarisasi peralatan Jaringan,  termasuk dokumen penggantian peralatan
7.   Memeriksa apakah tersedia prosedur untuk memantau network usage untuk keperluan peningkatan kinerja dan penyelesaian  masalah yang timbul
8.   Memeriksa apakah ada control secara aktif mengenai pelaksanaan standar untuk  aplikasi-aplikasi on-line yang baru diimplementasikan.

Fungsi audit server pada Sistem Operasi Jaringan

 Istilah audit sistem informasi umumnya digunakan untuk menjelaskan dua jenis aktivitas berbeda yang terkait dengan komputer, yaitu menjelaskan proses pengkajian ulang dan mengevaluasi pengendalian internal dalam sebuah sistem pemrosesan data elektronik.
Tipe fungsi audit tersedia dalam suatu paket GAS, yang didaftarkan dalam uraian sebagai berikut:
Memisahkan data dari file.
Kalkulasi/perhitungan dengan data.
Melakukan perbandingan dengan data.
Peringkasan data.
Penelitian data.
Menyusunan kembali data.
Pengumpulan data statistik.
Pencetakan konfirmasi permintaan, analisis, dan keluaran lain.